Konon pada zaman dahulu pemilik ayam ketawa sangat langka, karena dahulu yang memiliki jenis ayam ketawa yaitu rata-rata kaum bangsawan. Rasa hormat kepada kaum bangsawan itulah yang membuat para masyarakat ikut menghormati dan menyegani ayam ketawa ini. Ayam ini juga dikenal menjadi simbol-simbol terntentu di masyarakat. Kejantanan, kesuksesan serta keberanian dan kekayaan menjadi identitas dari pemilik dari ayam ketawa ini. Di dalam bahasa bugis ayam ketawa di sebut dengan sebutan “Manu Gaga”.
Ayam Ketawa atau yang biasa disebut dengan Ayam Jantan dari timur ini adalah ayam lokal asli Indonesia yang berasal dari Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan. Dalam bahasa bugis Ayam Ketawa disebut dengan Manu Gaga. Habitat asli Ayam Ketawa ini yaitu di Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan sekitar 183 km arah utara dari Makassar. Didaerah asalnya ayam ketawa biasa diternakkan didaerah Baranti, Panca Rijang, Benteng, Simpo Arasi’e dan hanya dipelihara dilingkungan keluarga.
Sesuai dengan jenis suara kokoknya Ayam Ketawa memiliki tiga jenis suara yaitu :
a. Ayam Ketawa jenis Garetek
Merupakan jenis suara kokok Ayam Ketawa yang nada intervalnya cepat.
b. Ayam Ketawa jenis Gaga
Suara Gaga ini adalah jenis suara kokok Ayam Ketawa yang memiliki nada interval yang lambat.
c. Ayam Ketawa jenis Dodo
Jenis suara Dodo ini memiliki ciri khas kokoknya yang mendayu-dayu
Tidak hanya itu saja dari jenis bulunya pun Ayam Ketawa dapat dibedakan dengan beberapa jenis yaitu :
1. Ayam Ketawa Bakka
Ayam bakka adalah salah satu jenis ayam ketawa yang memiliki bulu dengan warna dasar hitam dan biasanya ada sedikit campuran kuning, hijau atau putih. Jenis ayam ketawa ini memiliki kaki berwarna kuning atau hitam.
2. Ayam Ketawa Korro
Memiliki warna dasar hitam yang dihiasi warna bulu hijau atau putih dan kuning mengkilap dengan kaki kuning atau hitam.
3. Ayam Ketawa Bori Tase’
Jenis ayam ketawa ini memiliki bulu dominan merah dan dihiasi dengan warna kuning keemasan. Untuk bagian ekornya berwarna hitam.
4. Ayam Ketawa Ijo Buota
Ayam Ketawa Ijo Buota memiliki warna dasar hijau yang dihiasi merah, yang diselingi warna hitam pada bagian sayapnya, dengan kaki yang berwarna kuning.
5. Ayam Ketawa Cepagga
Memiliki warna dasar bulu antara warna hitam dan merah hati, sedangkan memiliki mata berwarna putih. Lapping dalam bahasa bugis memiliki arti menampung harta, sehingga dipercaya Ayam Ketawa ini mampu menampung harta.