Berdasakan sejarahnya kemunculan ayam pakhoy di latar belakangi tujuan untuk menyaingi keganasan ayam birma yang sudah sempat jadi penguasa di gelanggang sabung ayam. Ayam pakhoy adalah ras ayam yang dibuat dari persilangan ayam bangkok (siam) dengan ayam asli malaysia (ayam ujung).
Ayam bangkok merupakan ayam yang mempunyai tipe tarung yang memprioritaskan teknik. Teknik ayam bangkok yang sangat popular salah satunya merupakan teknik kontrol, ngaung, dongkrak dan lain-lain. Sedangkan ayam ujung merupakan ayam yang mempunyai tipe tarung cepat dengan memukul semua anggota badan lawan dengan sembarang, dalam kata lainnya ayam ujung merupakan ayam buta tehnik. Konon ayam ini juga mempunyai empat darah keturunan salah satunya merupakan darah ayam Brazil.
Ayam ujung merupakan ayam yang mempunyai ukuran badan kecil yang sebelumnya merupakan ayam spesial untuk pertempuran sabung taji (taji pisau) di Malaysia. Karena dipandang dapat menyaingi ayam birma lalu ayam ini disilangkan dengan ayam bangkok dengan arah dapat meningkatkan teknik tarung dari ayam ujung itu.
Hadirnya siayam dianggap solusi yang dapat mengatasi gaya tarung dari ayam pama (birma). Nama ayam ini merupakan kependekan dari kata ki-pama-khoy yang mempunyai makna Ki (ayam) Pama (ayam birma/ayam myanmar) sedangkan Khoy (setan). Di Thailand pakhoy dikenal sebagai pembasmi setan. Karena memiliki keganasan untuk membasmi ayam pama (birma) di arena.
Kemunculan nama ayam pakhoy jadi bukti riil jika eksistensi ayam aduan modern yang makin popular, karena itu bukan mustahil bila akan ada generasi ayam modern yang lain. Untuk sekarang ini saja dapat dibuktikan banyak banyak muncul beberapa nama ayam aduan baru seperti magon, birkok, pathai dan sebagainya. Makin bertambahnya beberapa breeder ayam aduan yang bereksperimen karena itu makin besar juga kemunculan ras ayam aduan baru.
Demikianlah artikel tentang Mengenal pakhoy sebagai ayam aduan modern.